KKN Kelompok 31 Mengadakan Seminar tentang Kewirausahaan


Yaryar Hiaruhu, ASK, M.Si. memberikan materi di acara seminar KKN Kelompok 31 tentang kewiraushaan, di gedung serbaguna Desa Cibuntu, Kec. Cigandamekar, Kab. Kuningan, Rabu (14/8/2019).

www.lpmsinergis.comKKN (Kuliah Kerja Nyata) Kelompok 31 Uniku (Universitas Kuningan) mengadakan seminar tentang kewirausahaan dengan tema “Potensi Pengembangan Kewirausahaan Berbasis Desa”. Tempat pelaksanaan acara ini di gedung serbaguna Desa Cibuntu, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, Rabu (14/8/2019).

Pembicara dalam seminar tersebut adalah Yaryar Hiaruhu, AKS, M.Si. dari Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kabupaten Kuningan, dan Wachjuni S.E, M.M, dosen pembimbing lapangan.

Ketua KKN Kelompok 31, Zeri Jaelani Mamur, menjelaskan tema yang dibahas dalam seminar kewirausahaan bertujuan untuk pengembangan produk berkelanjutan atau tematik kewirausahaan.

Tema ini diambil karena KKN Kelompok 31 menginginkan pengembangan produk yang berada di daerah Cibuntu agar lebih maju. Zeri mengharapkan agar saat KKN ini selesai, mahasiswa tahun berikutnya bisa melanjutkan usaha yang dilakukan oleh KKN Kelompok 31. Seperti mendaftarkan produk tertentu ke BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) dan mendapatkan sertifikasi halal.

“Karena kita mengambil tema tentang pengembangan produk kewirausahaan berkelanjutan maka ke depannya saya mengharapkan adik-adik (mahasiswa) selanjutnya dapat meneruskan maksud dari tema tersebut, seperti mendaftarkan produk ke BPOM dan mendapatkan sertifikasi halal,” ujar Zeri Jaelani Mamur, Rabu (14/8/2019).

Pembahasan dalam seminar ini memaparkan tentang pelatihan peluasan materi terkait kewirausahaan terhadap masyarakat, khususnya yang berada di Desa Cibuntu, agar kewirausahaan yang dijalani menjadi lebih baik.

Di desa Cibuntu sendiri terdapat 4 dusun yang memiliki potensi terkait kewirausahan. Namun potensinya belum baik, maka diperlukannya perhatian dan pelatihan dalam kewirausahaan.
“Semuanya memiliki potensi terkait kewirausahaan, tetapi mereka dalam kewirausahaan tidak ada perkembangan, mereka butuh perhatian juga terkait kewirausahaan,” jelas Zeri.

Di sisi lain, kepala Desa Cibuntu, Sumardi, mengapresiasi pelaksanaan seminar kewirausahaan di desanya. Beliau sangat bangga karena kedatangan mahasiswa dari Univeristas Kuningan. Sumardi berharap dari acara seminar kewirausahaan ini, potensi yang berada di desa Cibuntu dapat dikembangkan.

“Saya sebagai PJS Desa Cibuntu merasa bangga atas kedatangan mahasiswa Universitas Kuningan, artinya bisa melaksanakan tugas sebagai mahasiswa dan mahasiswi untuk terjun ke desa Cibuntu dan juga bisa bergabung dengan masyarakat Desa Cibuntu. Baik tokoh masyarakat, ibu PKK, serta dari tokoh-tokoh agama. Itu sangat merasa bangga sekali karena sangat dibutuhkan. Karena bisa menggali potensi-potensi apa yang sekiranya sudah digali dan belum digali” ungkap Sumardi, Rabu (14/8/2019).

KKN Kelompok 31 sendiri berisikan mahasiswa yang menginjak semester 6 dari berbagai fakultas dan jurusan yang berbeda.

Anggota kelompok tersebut adalah: Anggita Sriwulandari Putri (Pendidikan Bahasa Inggris), Dewi Listiawati (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), Elga Geovani (Ilmu Hukum), Hanny Nurfadilah (Pendidikan Guru dan Sekolah Dasar), Hasby Abdillah (Akuntansi), Heni Dian Pratiwi (Manajemen), Indah Anggraeni (Pendidikan Ekonomi), Indah Putri Rahayu (Akuntansi), Kahfi Ramadhan (Teknik Informatika), Lusi Nurbaeti (Pendidikan Matematika), Nuryana (Pendidikan Guru dan Sekolah Dasar), Oke Nurmawati (Manajemen), Prahma Wulan Aristi (Pendidikan Guru dan Sekolah Dasar), Ridwan (Manajemen), Rio Santoso (Ilmu Kehutanan), Shara Oktaviani (Manajemen), Sri Nuryati (Akuntansi), Tatang Taftazani (Sistem Informasi), Utomo Hidriansyah (Teknik Informatika), dan Zeri Jaelani Mamur (Manajemen).


Reporter: Arfan Muhammad Nugraha & Baharudin Yusup Habib
Penulis: Arfan Muhammad Nugraha
Editor: Tri Asep Tumbara

Posting Komentar

0 Komentar