Tepat pada tanggal 20 Agustus 2018, Universitas
Kuningan (Uniku) mengadakan acara
Wisuda yang ke-22. pada kesempatan kali ini Lembaga Pers Mahasiswa (LPM)
Universitas Kuningan berkesempatan untuk mewawancari salah satu wisudawati dengan IP 3,72 sebagai
predikat lulusan terbaik yang tak lain adalah Wanti Oktawianti dari prodi
Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uniku. Menurutnya ia sangat
senang, bahagia saat dinyatakan sebagai salah satu lulusan terbaik dan pada
awalnya memang ia tidak menyangka akan dinyatakan sebagai salah satu dari
lulusan terbaik, dan ia merasa sangat terharu karena bisa membanggakan kedua
orangtuanya.
“Menjadi
salah satu dari lulusan terbaik sebenarnya tidak ada tips khusus, tetapi ia
percaya dengan cara melakukan yang terbaik saja selama proses pembelajaran dan
pada intinya jangan terlalu mengharapkan nilai yang tinggi karena menurutnya
yang penting sudah melakukan yang terbaik itu sudah cukup, dan hasil itu
diutamakan sebagai bonus saja dari usaha terbaik yang telah ditempuh,” tuturnya.
karena ia berada di Prodi Pendidikan
Matematika.
Menurutnya mata kuliah yang paling sulit adalah kalkulus, ia mengakui itu sejak semester satu. Selama menjalani masa perkuliahan sering
mendapati peringkat akademik yang naik turun, dalam
artian dari nilai IP
yang kadang mengalami naik turun, misalnya nilai B nya
itu banyak dan terkadang pula A semuanya pokoknya kurang lebih seperti itu. Hal itu terjadi tergantung dari
mood dalam dirinya sendiri. Karena untuk menjadi salah satu lulusan terbaik itu
di usahakan nilainya tidak boleh ada yang C. kemudian lulusan terbaik itu identik
dengan perolehan nilai akademik yang tinggi.
Untuk kedepannya setelah lulus perkuliahan ini, inshaallah ia akan
melakukan ketiga hal,
yaitu petama kali ia akan bekerja terlebih dahulu dalam rangka membalas budi
kepada kedua orangtuanya atau sebagai bentuk
rasa terimakasih atas
jerih payah membiayai perkuliahannya, kemudian hal yang kedua yang akan
dilakukannya adalah menikah, dan hal yang ketiga inshaallah ia akan melanjutkan
pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
Kemudian apabila ia melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, ia
akan memilih ke jurusan yang lebih spesifik,
dimana sekarang lulusan
pendidikan matematika dan untuk kedepannya uga mengambil jurusan ilmu
matematika murni (yang
berarti keluar dari jalur pendidikan),
itulah kalimat yang terlintas dalam
pikirannya ketika di wawancarai.
Sistem pendidikan terkhusus dari
segi pembelajaran pada pendidikan matematika itu sendiri, pembelajarannya dirasa
cukup baik karena pendidikan matematika itu merupakan salah satu prodi baru, jadi seperti di
istimewakan olah para dosen.
Pada intinya sistem
pembelajaran yang berjalan mulai dari datang tepat waktu, keluar juga tepat
waktu pokoknya kalau untuk prodi pendidikan matematika sangat bagus sistem
pengajarannya.
Harapannya
terhadap lulusan yang saat ini lulus dan untuk lulusan kedepannya nanti, ia memiliki harapan yang umum dalam artian setelah mendapatkan gelar
Sarjana, Magister dan D3, semoga kita disiapkan untuk
mendapatkan sebuah pekerjaan. jadi jangan sampai ketika sudah lulus itu
menjadi pengangguran. Ia berharap semoga tidak menambah angka
pengangguran khususnya di kota Kuningan ini dan harapan yang selanjutnya adalah
semoga bisa memberikan yang terbaik untuk Uniku.
Oleh : Pitriyani (20160310046)