LPM UNIKU DAPAT PELATIHAN PLUS-PLUS






LPM UNIKU - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) berkumpul di ruang kelas gedung Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Kuningan pada hari Sabtu (11/8). Antusiasme terpancar dari raut mereka walaupun harus datang ke kampus di siang hari saat libur perkuliahan. Pasalnya, mereka akan mendapatkan pelatihan dari seorang Jurnalis Radar Kuningan, Mumuh Muhyidin, SH. Acara pelatihan secara resmi dibuka oleh Muhammad Jahidin selaku Ketua Umum LPM, serta sambutan dari Edwin Erdiyana selaku Ketua Pelaksana.

Materi mengenai Jurnalistik disampaikan secara santai dengan diawali dengan menceritakan pengalaman Mumuh sebelum berkecimpung di dunia Jurnalistik.

"Dulu, sarana penunjang seorang Jurnalis belum secanggih masa sekarang. Kita masih menggunakan buku catatan kecil saat mewawancarai narasumber. Belum lagi untuk menulis berita masih menggunakan mesin tik yang kalau salah bakal ribet dan bikin tangan pegal," ungkapnya disambut tawa peserta pelatihan.

Mumuh mengungkapkan, bahwa ketika seorang Jurnalis mewawancarai seorang narasumber, ada kode etik yang harus dipegang teguh. Jurnalis harus menunjukkan identitas, menghormati hak privasi, tidak menyuap, berita harus berupa fakta dan memiliki sumber yang jelas. Selain itu, Jurnalis juga memiliki Hak Tolak untuk melindungi narasumber yang tidak ingin diketahui identitas dan keberadaannya, dan masih banyak lagi kode etik Jurnalistik yang ia paparkan.

Menariknya, tidak hanya materi mengenai Jurnalistik, Mumuh juga memberikan motivasi untuk peserta pelatihan LPM. Ia mengungkapkan, ada tiga poin sukses. Pertama, Sukses Pribadi, kedua, Sukses Study, kedua, Sukses Organisasi. Namun, tiga poin tersebut tetap harus dilaksanakan secara seimbang agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan. Jurnalis Radar Kuningan tersebut memberikan dorongan untuk membangkitkan semangat agar suatu saat nanti LPM Universitas Kuningan mampu dikenal oleh khalayak luas. (win)


Winda Widyastuti, Teknik Informatika ’17 UNIKU.